Saturday, August 26, 2017

Pengertian dan Fungsi Kolom Bangunan

KOLOM (COLUMN)

Kolom merupakan bagian terpenting dari sebuah bangunan yang merupakan penghubung antar dinding yang juga berfungsi sebagai pengaku dan penerus beban baik dari dinding maupun dari bangunan atas atau atap ke pondasi lalu ke tanah keras. Adapun campuran beton dari kolom ini yaitu semen, pasir beton, split serta menggunakan tulangan besi. Kekuatan beton yang digunakan pada suatu bangunan disesuaikan dengan beban yang ada pada bangunan tersebut.
Beton itu sendiri dapat di buat secara manual dengan adukan manusia dan site mix (adukan beton dilapangan dengan menggunakan molen) dan ready mix (adukan beton yang langsung di beli dari perusahaan penyedia beton). Kekuatan beton itu sendiri ada berbagai macan seperti (K-225, K-250, K 300, K-350, K-400, K-450 dll)


 JENIS –JENIS KOLOM

1. Kolom Utama
Kolom utama biasanya ditempatkan disetiap sudut bangunan dan pada bagian dinding dibuat kolom utama setiap 6 meter. Ukuran dari kolom utama itu sendiri disesuaikan dengan kebutuhan suatu bangunan itu sendiri. Contoh ukuran Kolom 40x40cm, 4 x35cm, 35x35cm, 35x25cm, 30x30cm, 25x25cm, 20x20cm dll.
2. Kolom Praktis
Kolom praktis merupakan pengaku dan penghubung antar dinding dengan jarak 3 meter, dan kolom praktis ini juga biasanya digunakan untuk penghubung dinding kamar mandi.
Ukuran dari kolom praktis ini biasanya disama ratakan dengan dinding yaitu ukuran 15x15cm 13x13cm atau 10x10cm sesuai desain dari satu bangunan.

 3. Kolom Pedestal

Kolom Pedestal merupakan kolom utama dimana ukuran dan fungsi kolom pedestal ini sama dengan kolom utama pada bangunan. Tinggi kolom utama biasanya dibuat setinggi dinding sedangkan kolom pedestal dibuat lebih pendek.  
Kolom Pedestal biasanya menjadi dudukan plat kolom baja dan dimana pada kolom pedestal ini ditanam angkur baja.

    4.   Kolom Signage

Kolom signage merupakan kolom penahan dinding dan atap. Seperti gambar dibawah kolom signage dibuat untuk gerbang perumahan. Ukuran kolom signage lebih besar dan disesuaikan dengan kebutuhan yang diperlukan dalam suatu bangunan.

 5.     Kolom Baja

Kolom Baja merupakan kolom utama hanya kolom ini menggunakan bahan dari Baja. Fungsi kolom baja ini juga sama dengan kolom utama beton sebagain penopang dinding dan penerus beban banguna atas ke pondasi dan diteruskan ke tanah. Kolom baja ini juga disesuaikan dengan tinggi dinding.  Kolom baja ini juga ditempatkan pada dinding setiap 6 meter. Ukuran dari kolom baja disesuaikandengan kebutuhan suatu bangunan itu sendiri.


Jenis dan ukuran kolom bervariasi penentuan ukuran kolom pada suatu pekerjaan konstruksi disesuaikan dengan berapa besar beban yang akan didukung dan fungsi dari pondasi tersebut. (EDM)

6 comments: